Kekuasaan
1. Definisi Kekuasaan
Menurut Max Weber, kekuasaan adalah suatu kemungkinan yang membuat seorang aktor dalam suatu hubungan sosial berada dalam suatu jabatan untuk melaksanakan keinginannya sendiri dan menghilangkan jabatan. Bierstedt mengatakan kekuasaan yaitu kemampuan untuk mempergunakan kekuatan. Selain itu, Rogers juga mengatakan bahwa kekuasaan adalah kemampuan seseorang untuk mengubah orang atau kelompok lain dalam cara yang spesifik. Menurut Rusel, kekuasaan merupakan suatu produksi dari akibat yang diinginkan.
Analisis:
Kekuasaan adalah kemampuan seseorang seseorang dalam suatu jabatan yang dapat mempengaruhi orang atau kelompok lain dalam cara yang spesifik.
2. Sumber-sumber Kekuasaan Menurut French dan Raven
Menurut French dan Raven, ada beberapa sumber dari kekuasaan yaitu:
a) Coercive Power( Kuasa Paksaan) adalah kemampuan untuk menghukum atau memperlakukan seseorang yang tidak melakukan permintaan atau perintah. Diperoleh dari salah satu kapasitas untuk membagikan punishment pada mereka yang tidak mematuhi permintaan atau perintah. Kekuasaan bisa dibilang kekuasaan karena rasa takut oleh seseorang yang memiliki kuasa dalam suatu hal. Karena hal itulah orang-orang yang menjadi bawahan atau pengikutnya, menjadi tunduk dan mau untuk melakukan perintah yang diberikan oleh orang yang berkuasa, karena jika mereka tidak mengikuti apa yang diperintahkan maka bawahan atau pengikutnya tersebut akan mendapat hukuman.
b) Reward Power adalah suatu sikap yang patuh atau tunduk yang dicapai berdasarkan kepatuhan atau kemampuan untuk memberikan reward (imbalan) agar dipandang orang lain berharga. Seseorang yang patuh pada orang lain, jika dijanjikan akan diberi sebuah imbalan yang sesuai dengan prestasinya. Selain itu reward power juga diartikan kemampuan dalam mengontrol distribusi dalam pemberian reward atau menawarkan pada grup lainnya.
c) Legitimate Power (Kuasa yang sah) adalah pemimpin memperoleh hak dari pemegang kekuatan untuk memerlukan dan menuntun ketaatan. Seseorang yang telah memiliki legitimate power, akan menuntut bawahan untuk selalu taat pada aturannya. Legitimate power memiliki definisi lain, yaitu kekuatan yang bersumber dari otoritas yang dapat dipertimbangkan hak untuk memerlukan dan pemenuhan perintah.
d) Expert Power (Kekuasaan Pakar) adalah pengaruh berdasarkan pada kepercayaan target bahwa pemegang kekuatan memiliki kemampuan dan keahlian yang superior dalam bidangnya. Seseorang yang memang ahli dalam bidangnya, akan mudah untuk menguasai atau mempengaruhi orang lain.
e) Referent Power (Kekuasaan Rujukan) Pengaruh yang didasarkan pada kepemilikan sumber daya atau ciri pribadi yang diinginkan oleh seseorang. Berkembang dari rasa kagum pada orang lain, untuk menjadi seperti orang yang dikagumj itu, dikarenakan karisma nya. Selain itu juga referent power juga menjelaskan bagaimana karismatik pemimpin, mengatur untuk menggunakan banyak kontrol dalam grup mereka.
Analisis:
Terdapat lima sumber kekuasaan yang dinyatakan oleh French dan Raven, yaitu coersive power (kekuasaan paksaan) kemampuan seseorang yang memiliki jabatan untuk menghukum bawahan yang tidak mengikuti perintahnya dan membuat bawahannya tunduk pada dia. Kedua yaitu reward power, kekuasaan untuk memberikan imbalan pada bawahan yang telah menaati aturannya. Ketiga yaitu legitimate power (kuasa yang sah) seseorang yang telah memiliki hak dari petingginya untuk membuat bawahannya selalu taat akan aturannya. Keempat yaitu expert power (kekuasaan pakar) seseorang yang telah ahli dalam bidangnya mempunyai kemudahan untuk mempengaruhi orang lain. Kelima, referent power yaitu kekuasaan yang didasari kepemilikan atau ciri pribadi yang diinginkan oleh orang, berkembang dari rasa kagum dan ingin menjadi orang yang dikagumi tersebut.
Sumber:
Thoha, Miftah. 2005. Perilaku organisasi (Konsep dasar dan aplikasinya). Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Winardi. 1990. Kepemimpinan dalam manajemen. Bandung: Rineka Cipta.
Yulk, G. 2001. Kepemimpinan dalam organisasi 5th. Edisi Terjemahan. Jakarta: PT. Indeks
NAMA: PRISTA DICA KURNIA
NPM: 16513934
KELAS: 3PA04